Panjatkan Doa Pernikahan Muslimmu untuk Rumah Tangga yang Bahagia
Menikah bukan hanya tentang menyatukan kedua individu ataupun perasaan. Menikah juga bukan tentang janji sehidup semati yang diikrarkan sekali seumur hidup saja. Menikah adalah ibadah seumur hidup.
Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum menikah. Mulai dari kecocokan pasangan, restu keluarga, pandangan hidup kedua pasangan, bagaimana visi misi keduanya setelah menikah, dan masih banyak lagi.
Namun, pertimbangan tersebut bukanlah sebab utama untuk menciptakan pernikahan yang indah. Perlu adanya doa permohonan untuk kedua pasangan agar selalu bahagia dan sakinah, mawadah serta warahmah di dunia maupun akhirat. Di bawah ini telah dirangkum doa yang perlu dipanjatkan dari sebelum menikah sampai kamu berkeluarga.
Doa Sebelum Khitbah
Secara Islami, ada prosesi ta’aruf dan khitbah yang harus dilewati terlebih dahulu sebelum menikah. Khitbah adalah proses melamar yang bisa juga menjadi ajang silaturrahim antara kedua keluarga calon mempelai.
Harapannya, dengan doa ini kamu bisa mendapatkan pasangan yang baik menurut penglihatan Allah SWT. Doa ini lebih baik dilafalkan di malam sebelum khitbah atau setelah melaksanakan salat istikharah.
Dilansir dari Islam NU yang doanya dikutip dari karya Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Nawawi al-Dimasyqi, Al-Adzkâr al-Muntakhabah min Kalâmi Sayyid al-Abrâr:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ تَقْدِرُ وَلآ أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلآ أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوْبِ فَإِنْ رَأَيْتَ لِيْ فِيْ (…….) خَيْرًا فِى دِيْنِيْ وَآخِرَتِيْ فَاقْدِرْهَا لِيْ .
“Allahumma innaka taqdiru wa la aqdiru wa la a’lamu wa anta ‘allamul ghuyubi. Fa in ra`aita li fi(…..) khairan fi dini wa akhirati faqdirha li”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Mentakdirkan, dan bukanlah aku yang mentakdirkan. Dan (Engkau) Maha Mengetahui apa yang tidak kuketahui. Engkau Maha Mengetahui hal-hal yang ghaib. Maka jika Engkau melihat kebaikan antara diriku dan (….. [sebutkan nama calon pasangan bin/binti ayahnya]) untuk agama dan akhiratku, maka takdirkanlah aku bersamanya.”
Doa Pernikahan – Menjelang Akad Nikah
Sebelum resmi menjalani prosesi akad nikah, pasti kedua keluarga mempelai maupun mempelai itu sendiri banyak disibukkan oleh berbagai hal. Supaya semua urusan menjelang akad nikah berjalan lancar, doa yang dapat kamu panjatkan yaitu:
اِذۡ اَوَى الۡفِتۡيَةُ اِلَى الۡـكَهۡفِ فَقَالُوۡا رَبَّنَاۤ اٰتِنَا مِنۡ لَّدُنۡكَ رَحۡمَةً وَّهَيِّئۡ لَـنَا مِنۡ اَمۡرِنَا رَشَدًا
“Iz awal fityatu ilal Kahfi faqooluu Rabbanaaa aatinaa mil ladunka rahmatanw wa haiyi’ lanaa min amrinaa rashadaa.”
Artinya: “(Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa, ya Tuhan kami. Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami.” (QS. Al-Kahfi: 10)
Doa Pengantin Baru ketika Akad Nikah
Ada doa yang harus dipanjatkan oleh orang-orang yang hadir saat menjadi saksi akad nikah.
Doa ini ditulis dalam hadis sahih dan diriwayatkan Abu Hurairah berbunyi:
بَارَكَ اللَّهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِى خَيْرٍ
“Baarakallahu laka wa baarakaa alaika wa jama’a bainakumaa fii khoir.”
Artinya: mudah-mudahan Allah memberkahimu, baik dalam suka maupun duka dan selalu mengumpulkan kamu berdua pada kebaikan.
Doa Pengantin Baru Setelah Ijab Kabul
Selain itu, doa juga perlu diucapkan oleh mempelai pengantin. Setelah selesai mengucap ijab kabul, Rasulullah SAW menganjurkan suami untuk memegang ubun-ubun istrinya sambil membaca doa setelah akad sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِهَا وَخَيْرِ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ ، وَأَعُوْذَ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ
“Allahumma inni as’aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa ‘alaih. Wa a’udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha ‘alaih.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan dirinya dan kebaikan yang Engkau tentukan atas dirinya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kejelekannya dan kejelekan yang Engkau tetapkan atas dirinya.”
Doa Meminta Keturunan
Hampir semua pasangan pasti mendambakan keturunan setelah menikah. Doa ini juga merupakan doa untuk meminta agar keluarga diberi kesehjahteraan dan keselamatan.
رَبَّنَا هَبْ ل