Pengantar
Dalam bahasa Inggris, terdapat berbagai jenis frasa yang memiliki fungsi penting dalam kalimat. Dua di antaranya adalah gerund phrase dan participle phrase. Meskipun keduanya berasal dari kata kerja, mereka memiliki penggunaan dan fungsi yang berbeda dalam kalimat. Artikel ini akan membahas secara rinci mengenai gerund phrase, unsur-unsur fungsinya, serta perbedaan antara gerund dan participle.
Apa itu Gerund Phrase?
Gerund phrase adalah frasa yang dimulai dengan gerund—yaitu bentuk kata kerja yang diakhiri dengan -ing—dan dapat berfungsi sebagai subjek, objek, atau pelengkap dalam kalimat. Gerund sendiri merupakan bentuk yang menunjukkan suatu tindakan atau kegiatan tetapi bertindak sebagai kata benda.
Contoh Gerund Phrase
Berikut adalah beberapa contoh gerund phrase dalam kalimat:
1. Swimming in the ocean is my favorite activity.
2. I enjoy reading books before bed.
3. Cooking dinner every night can be exhausting.
Pada contoh-contoh di atas, frasa yang diawali oleh kata kerja berakhiran -ing berfungsi sebagai subjek atau objek dalam kalimat.
Unsur-unsur Fungsi Gerund Phrase
Gerund phrases memiliki beberapa unsur fungsi yang penting untuk diketahui:
1. Subjek
Gerund phrase dapat berfungsi sebagai subjek dari sebuah kalimat. Contoh:
– Running every morning keeps me fit.
Dalam contoh ini, “Running every morning” adalah gerund phrase yang berfungsi sebagai subjek dari kalimat tersebut.
2. Objek
Gerund phrase juga dapat berfungsi sebagai objek dari kata kerja. Contoh:
– She enjoys playing the piano.
Di sini, “playing the piano” adalah gerund phrase yang menjadi objek dari kata kerja “enjoys”.
3. Pelengkap
Gerund phrase dapat digunakan sebagai pelengkap dalam sebuah kalimat. Contoh:
– His favorite hobby is collecting stamps.
Dalam hal ini, “collecting stamps” menjelaskan lebih lanjut tentang “his favorite hobby”.
4. Prepositional Object
Gerund phrases juga sering muncul setelah preposisi dan bisa menjadi objek dari preposisi tersebut. Contoh:
– They talked about going to the concert.
Di sini, “going to the concert” merupakan gerund phrase setelah preposisi “about”.
Apa itu Participle Phrase?
Participle phrase adalah frasa yang dimulai dengan participle—bentuk kata kerja yang bisa berupa present participle (berakhiran -ing) atau past participle (biasanya berakhiran -ed). Participles biasanya digunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang subjek atau objek dalam kalimat.
Contoh Participle Phrase
Berikut adalah beberapa contoh participle phrases dalam kalimat:
1. The cat, sleeping on the mat, looks very comfortable.
2. The book written by J.K. Rowling is a bestseller.
3. The children, excited about the trip, couldn’t sleep last night.
Pada contoh-contoh di atas, participle phrases memberikan informasi tambahan tentang subjek (the cat dan the book) atau menjelaskan keadaan (the children).
Unsur-unsur Fungsi Participle Phrase
Participle phrases juga memiliki beberapa fungsi penting dalam kalimat:
1. Modifikasi Subjek
Participle phrases sering digunakan untuk memberikan informasi tambahan mengenai subjek dalam kalimat. Contoh:
– The teacher, holding a stack of papers, entered the classroom.
Di sini, “holding a stack of papers” memberikan informasi tambahan tentang “the teacher”.
2. Modifikasi Objek
Participle phrases juga dapat digunakan untuk memodifikasi objek dari sebuah kalimat. Contoh:
– I saw a movie directed by Christopher Nolan last night.
Di sini, participle phrase “directed by Christopher Nolan” memodifikasi objek “a movie”.
3. Menunjukkan Waktu atau Sebab-akibat
Participle phrases seringkali menunjukkan hubungan waktu atau sebab akibat antara dua peristiwa dalam sebuah kalimat. Contoh:
– Having finished her homework, she went out to play.
Frasa ini menunjukkan bahwa tindakan pergi bermain terjadi setelah menyelesaikan pekerjaan rumahnya.
Kesesuaian Penggunaan Gerund dan Participle
Meskipun gerunds dan participles terlihat sama karena keduanya berasal dari bentuk dasar kata kerja dan biasanya diakhiri dengan -ing, mereka tidak dapat saling menggantikan satu sama lain karena fungsi dan perannya yang berbeda dalam struktur kalimat.
Ciri-ciri Gerunds:
– Berfungsi sebagai kata benda (subjek atau objek).
– Selalu diikuti oleh objek jika diperlukan.
Contoh:
– My hobby is painting landscapes.
Hobby adalah noun (kata benda), sehingga “painting landscapes” bertindak sebagai noun clause (klausa benda).
Ciri-ciri Participles:
– Berfungsi sebagai modifier (pemodifikasi).
– Dapat muncul tanpa objek.
Contoh:
– The girl running down the street is my sister.
Frasa ini memodifikasi noun (kata benda) yaitu “the girl”.
Pentingnya Memahami Perbedaan Ini
Memahami perbedaan antara gerunds dan participles sangat penting bagi siapa saja yang belajar bahasa Inggris karena kesalahan penggunaan kedua elemen ini dapat mengubah makna suatu kalimat secara signifikan maupun mengganggu kelancaran komunikasi.
Salah satu cara terbaik untuk memperkuat pemahaman kita tentang perbedaan ini adalah melalui latihan menulis dan berbicara dengan menggunakan kedua jenis frasa tersebut secara aktif dalam konteks sehari-hari.
Penerapan Dalam Kalimat Sehari-hari
Untuk membantu memperjelas konsep ini lebih lanjut, mari kita lihat beberapa contoh penerapan gerunds dan participles dalam situasi nyata sehari-hari:
| Situasi | Kalimat dengan Gerunds | Kalimat dengan Participles |
|———|————————|—————————|
| Hobi | I love swimming in the pool on weekends.| The swimmer, exhausted after practice, took a break.|
| Pekerjaan| She enjoys teaching children.| The teacher, known for her creativity, received an award.|
| Kegiatan| They are interested in learning Spanish.| The students, excited about their field trip, prepared their bags.|
Melalui tabel ini kita bisa melihat bagaimana penggunaan gerunds dan participles mengubah sifat informasi yang disampaikan tergantung pada konteksnya masing-masing.
Panduan Praktis Menggunakan Gerunds dan Participles
Untuk membantu Anda lebih memahami kapan harus menggunakan gerunds atau participles berikut adalah panduan praktis:
1. Ketika Anda ingin mengekspresikan suatu aktivitas atau hobi: gunakan gerunds.
– Example: He enjoys playing soccer after school.
2. Ketika Anda ingin memberikan deskripsi tambahan kepada suatu noun: gunakan participles.
– Example: The dog barking loudly kept me awake all night.
Dengan memahami panduan praktis di atas serta melakukan latihan menulis serta berbicara menggunakan kedua elemen tersebut akan sangat membantu Anda menjadi lebih mahir dalam bahasa Inggris.
Kesimpulan
Dalam artikel ini kita telah membahas secara mendalam mengenai apa itu gerund phrase, participle, serta peran serta fungsinya masing-masing dalam struktur bahasa Inggris. Meski keduanya berasal dari bentuk dasar kata kerja dan tampak mirip pada pandangan pertama; namun mereka memiliki tujuan penggunaan yang berbeda baik itu sebagai subjek ataupun modifier dalam sebuah kalimat.
Penting bagi pembelajar bahasa Inggris untuk memahami perbedaan ini agar mampu menggunakan kedua elemen tersebut dengan tepat demi meningkatkan keterampilan berbahasa mereka secara keseluruhan!