Hewan Vertebrata: Klasifikasi, Ciri-ciri, dan Contohnya
Dalam dunia hewan atau animal kingdom, terdapat dua kelompok utama, yaitu hewan vertebrata dan invertebrata. Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai hewan vertebrata. Tidak seperti hewan invertebrata yang tidak memiliki tulang belakang, hewan vertebrata memiliki ciri khas yang membedakannya.
Terdapat sekitar 65.000 jenis hewan vertebrata di dunia ini. Meskipun jumlahnya terlihat banyak, namun angka ini hanya meliputi sekitar 3% dari total jumlah hewan di bumi. Sementara itu, hewan invertebrata mencakup sekitar 97%. Mengapa demikian?
Salah satu alasan utamanya adalah karena ukuran tubuh hewan vertebrata yang jauh lebih besar dibandingkan dengan hewan invertebrata. Hal ini membuat sulit bagi mereka untuk hidup dalam satu lingkungan yang sama. Agar lebih memahami tentang hal ini, mari kita simak lebih lanjut mengenai ciri-ciri dan klasifikasi dari hewan vertebrata.
Ciri-ciri Hewan Vertebrata
Hewan vertebrata memiliki beberapa ciri khas yang membedakan mereka dengan hewan invertebrata lainnya. Berikut adalah beberapa ciri unik yang dapat ditemukan pada setiap jenis hewan vertebrata:
- Tubuh memiliki tulang belakang sejati dengan kerangka internal (endoskeleton) dan otot yang melekat pada tulang.
- Sistem peredaran darah tertutup, serta memiliki alat pernapasan seperti paru-paru atau insang untuk melakukan pertukaran gas (oksigen dan karbon dioksida).
- Jantung terletak di bagian ventral tubuh dan memiliki 2-4 ruang.
- Sistem pencernaan lengkap dengan organ-organ seperti hati, kelenjar pencernaan, dan pankreas.
- Tubuh terdiri dari tiga bagian utama yaitu kepala, badan, dan ekor.
- Sistem saraf pusat terdiri dari otak yang memproses informasi melalui organ sensorik.
- Memiliki selaput kulit yang melindungi tubuh mereka.
- Alat gerak aktif berupa kaki, sayap, atau sirip.
- Sistem ekskresi menggunakan ginjal.
Klasifikasi dan Contoh Hewan Vertebrata
Hewan vertebrata dapat dikelompokkan menjadi lima jenis berdasarkan ciri-cirinya. Mari kita lihat lebih lanjut mengenai setiap jenisnya:
1. Ikan (Pisces)
Ikan merupakan jenis hewan vertebrata terbesar di dunia ini. Mereka telah ada sejak sekitar 500 juta tahun yang lalu dan saat ini terdapat sekitar 24.000 jenis ikan yang berbeda-beda.
Ikan dapat dibagi berdasarkan jenis habitat air tempat mereka hidup. Terdapat dua jenis utama ikan, yaitu:
- Ikan air tawar: terdiri dari sekitar 41 jenis, seperti ikan emas, ikan oscar, dan ikan cupang.
- Ikan air asin: terdiri dari sekitar 15.000 jenis, seperti ikan bintang dan ubur-ubur.
Meskipun setiap jenis ikan memiliki keunikan tersendiri, namun hampir semuanya memiliki beberapa ciri yang sama antara lain:
- Berdarah dingin (Ektotermik): Ikan tidak mampu mengatur suhu tubuh mereka sendiri. Mereka bergantung pada suhu lingkungan untuk mempertahankan suhu tubuh mereka. Oleh karena itu, suhu tubuh ikan akan berubah tergantung pada suhu lingkungan di sekitarnya.
- Hidup di dalam air: Seperti yang kita tahu, semua ikan hidup di dalam air. Namun, ada beberapa pengecualian seperti ikan mudskipper yang dapat hidup di daratan. Penting untuk dicatat bahwa tidak semua hewan yang hidup di dalam air adalah ikan, contohnya lumba-lumba, paus, dan kura-kura.
- Bernapas dengan insang: Semua ikan memiliki insang yang digunakan untuk menyerap oksigen dari dalam air dan membuang karbon dioksida. Beberapa jenis ikan yang hidup di lingkungan dengan kadar oksigen rendah juga memiliki paru-paru sebagai tambahan sistem pernapasan mereka.
Selain itu, setiap jenis ikan juga memiliki ciri-ciri unik lainnya seperti kandung kemih berenang yang berfungsi sebagai daya apung, sirip untuk mengatur gerakan saat berenang, dan jantung dengan 2 ruang.
2. Amphibi (Amfibia)
Hewan amphibi dapat ditemukan di berbagai bagian dunia, namun sebagian besar dari mereka hidup di daerah yang hangat dengan curah hujan tahunan tinggi. Saat ini terdapat sekitar 7.000 jenis hewan amphibi di dunia ini.
Beberapa contoh hewan amphibi yang familiar bagi kita adalah katak, salamander, dan caecilian. Ciri-ciri umum dari hewan amphibi antara lain:
- Berdarah dingin: Suhu tubuh hewan amphibi bergantung pada suhu lingkungan di sekitarnya. Mereka lebih aktif dalam lingkungan yang hangat.
- Jantung ventral dengan 3 ruang.
- Bernapas menggunakan insang saat masih dalam fase larva, namun ketika dewasa dan hidup di daratan, mereka bernapas menggunakan paru-paru dan kulit.
- Berkembang biak melalui telur tanpa cangkang dan mengalami proses metamorfosis saat tumbuh dewasa.
- Hewan amphibi dewasa adalah karnivor. Di air, mereka memakan ikan dan reptil kecil, sedangkan di daratan mereka memakan cacing dan serangga.
- Kulitnya bersifat permeabel dan lembab.
3. Reptil (Reptilia)
Reptil adalah kelompok hewan vertebrata yang diambil dari bahasa Latin yang berarti “hewan merayap”. Di dunia ini terdapat sekitar 6.500 jenis reptil, termasuk di antaranya adalah kura-kura, ular, buaya, dan kadal.
Ciri-ciri umum dari hewan reptil antara lain:
- Berdarah dingin.
- Dapat hidup di darat maupun di air.
- Berkembang biak melalui telur bercangkang yang dapat hidup di daratan. Telur tersebut dilengkapi dengan sistem membran yang berpori untuk pertukaran gas seperti oksigen dan karbon dioksida.
- Tubuhnya diliputi oleh sisik-sisik.
- Jantungnya memiliki 3-4 ruang tergantung pada jenis reptilnya.
- Bernapas menggunakan paru-paru sebagai pernapasan utama, namun beberapa spesies reptil juga dapat menghirup oksigen dalam air melalui membran yang ada di mulut mereka.
- Gerakannya menggunakan kaki atau perut tergantung pada jenis reptilnya.
4. Burung (Aves)
Burung merupakan salah satu jenis hewan vertebrata yang sangat populer dan banyak digemari oleh banyak orang. Burung termasuk dalam kelas Aves dan saat ini terdapat sekitar 9.703 spesies burung di dunia ini.
Burung adalah satu-satunya jenis hewan yang mampu terbang, berjalan, berenang, serta menyanyi dan menari. Beberapa contoh burung yang kita kenal antara lain penguin, burung merpati, bayan, kakak tua, bebek, dan flamingo.
Ciri-ciri umum dari hewan burung antara lain:
- Berdarah panas (endotermik): Burung mampu mengatur suhu tubuh mereka sendiri melalui mekanisme seperti berkeringat.
- Tubuhnya diliputi oleh bulu yang berfungsi untuk terbang dan menjaga suhu tubuh. Bagi burung jantan, bulu ini juga berfungsi untuk menarik perhatian pasangan.
- Semua burung memiliki sayap, meskipun tidak semua jenis burung mampu terbang. Penting untuk diingat bahwa tidak semua hewan bersayap adalah burung, misalnya kelelawar yang termasuk dalam mamalia.
- Mereka memiliki paruh yang terbuat dari tulang dan lapisan keratin sebagai mulut mereka. Burung tidak mengunyah makanan mereka seperti manusia atau mamalia lainnya, namun mereka langsung menelan dan mencabik-cabik makanan dengan paruh mereka.
- Berkembang biak melalui telur yang dilindungi oleh cangkang keras dan memiliki kelenjar susu sebagai sumber nutrisi bagi anak-anaknya.
- Tulang burung ringan dan berongga yang membantu mereka dalam terbang dengan mudah.
5. Mamalia
Mamalia merupakan kelompok hewan vertebrata yang paling maju dan tertua di antara semua jenis binatang di dunia ini. Manusia juga termasuk dalam kelompok mamalia. Saat ini, terdapat sekitar 5.000 jenis mamalia yang hidup di berbagai belahan dunia.
Mamalia memiliki berbagai ukuran tubuh, mulai dari yang kecil sepanjang 5 cm hingga yang besar sepanjang 30 meter. Contoh hewan mamalia yang kita kenal antara lain zebra, kucing, anjing, paus, lumba-lumba, dan orang utan.
Ciri-ciri umum dari hewan mamalia antara lain:
- Berdarah panas.
- Memiliki kelenjar susu untuk menyusui anak-anak mereka.
- Tubuhnya diliputi oleh rambut atau bulu.
- Jantungnya memiliki 4 ruang sempurna.
- Mempunyai tiga tulang pendengaran tengah yang membantu mengalirkan getaran suara ke labirin dan mengubahnya menjadi sinyal saraf untuk diproses di otak.
- Mamalia memiliki satu tulang rahang yang berfungsi sebagai alat pengunyah makanan mereka.
- Gigi mereka mengalami dua kali erupsi, yaitu gigi muda yang akan digantikan oleh gigi dewasa yang lebih kuat.
Itulah penjelasan mengenai hewan vertebrata beserta ciri-ciri dan contohnya. Dengan memahami perbedaan antara setiap jenisnya, kita dapat lebih menghargai keberagaman kehidupan di alam ini. Jika kamu ingin memperdalam pengetahuanmu, kamu bisa mencari buku pelajaran yang lengkap dengan harga murah di berbagai toko atau situs online.
Jangan lupa untuk terus belajar dan menjaga kelestarian alam serta keberagaman makhluk hidup di sekitar kita.