Melatih Perkembangan Otak Anak dengan Sensory Play
Perkembangan otak anak merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melatih perkembangan otak anak adalah melalui permainan. Nah, dalam artikel ini akan dibahas mengenai ide sensory play yang bisa diberikan pada si kecil. Sensory play sendiri merupakah permainan anak yang merangsang indera seperti sentuhan, penciuman, pengecapan, gerakan, keseimbangan, dan pendengaran.
Apa Itu Sensory Play?
Sensory play merupakan permainan yang berfokus pada rangsangan indera anak. Dalam sensory play, anak akan diajak untuk menggunakan panca inderanya sehingga dapat meningkatkan kepekaannya terhadap lingkungan sekitar. Dalam permainan ini, anak akan dihadapkan dengan berbagai jenis bahan dan benda yang memiliki tekstur, aroma, dan suara yang berbeda-beda.
Ide-Ide Permainan Sensory Play
1. Pasta Kering dengan Berbagai Bentuk
Salah satu ide permainan sensory play yang bisa kamu coba adalah menggunakan pasta kering dengan berbagai bentuk. Kamu bisa merebus pasta setengah matang agar lebih aman jika tertelan oleh si kecil. Setelah itu, tuangkan pasta dalam satu wadah dan ajak si kecil untuk mengelompokkan pasta sesuai bentuknya. Kamu juga bisa menambahkan pewarna pada setiap jenis pasta agar lebih menarik.
2. Koran yang Dibasahi
Kamu juga bisa menggunakan koran yang dibasahi sebagai bahan permainan sensory play. Caranya sangat mudah, cukup rendam potongan-potongan kertas koran dalam air. Koran yang telah dibasahi akan berubah menjadi bubur yang bisa dimainkan oleh anak. Untuk membuatnya lebih menarik, tambahkan sedikit pewarna ke dalam air agar bubur koran memiliki warna-warni.
3. Kantung yang Diisi Slime
Slime merupakan bahan yang populer untuk permainan sensory play. Kamu bisa memasukkan slime dengan warna yang berbeda-beda ke dalam kantung ziploc transparan. Kamu juga bisa menambahkan manik-manik atau glitter untuk menambah tekstur dan warna pada slime tersebut.
4. Water Beads
Water beads adalah butiran kecil yang terbuat dari air dan polimer penyerap air. Saat water beads direndam dalam air, butiran tersebut akan mengembang seperti spons. Kamu bisa menaruh water beads dalam wadah besar dan ajak si kecil untuk merasakan teksturnya sambil mengaduknya.
5. Playdough
Playdough dapat digunakan untuk melatih indera anak sekaligus melatih imajinasi mereka. Ajak si kecil untuk membentuk model-model sesuai dengan imajinasinya menggunakan playdough. Kamu juga bisa membuat permainan tebak binatang dengan meminta si kecil untuk membuat bentuk binatang dari playdough dan kamu menebaknya.
6. Potongan Buah dengan Berbagai Tekstur
Potongan buah-buahan juga bisa digunakan sebagai bahan permainan sensory play. Selain memiliki warna dan tekstur yang beragam, buah-buahan juga aman jika tertelan oleh anak. Kamu bisa menggunakan buah pepaya, naga, semangka, mangga, alpukat, dan tomat untuk permainan ini.
7. Beras Warna Warni
Sensasi bermain dengan beras warna-warni dapat merangsang indera penglihatan dan indera peraba anak. Kamu bisa menambahkan pewarna makanan pada beras dan kocok hingga warna tercampur rata. Setelah itu, jemurlah beras tersebut dan biarkan kering sebelum dimainkan oleh si kecil.
Dengan melakukan permainan sensory play ini, selain melatih perkembangan otak anak, kamu juga dapat membangun ikatan yang intensif antara anak dan orangtua. Jadi jangan ragu untuk mencoba ide-ide permainan di atas!
