Cara Merawat Ikan Cupang yang Benar: Tips untuk Memelihara Ikan Cupang yang Sehat
Halo, teman-teman! Apa kabar? Kalian pasti sering melihat ikan cupang yang cantik-cantik di postingan teman-teman atau keluarga kalian, kan? Melihat konten seperti itu kadang membuat kita ikut tergiur ingin memiliki ikan cupang juga. Nah, buat kalian yang ingin memelihara ikan cupang tapi masih bingung cara merawatnya dengan benar, jangan khawatir! Kali ini kami akan memberikan 11 cara merawat ikan cupang yang baik dan benar. Yuk, simak selengkapnya!
1. Memilih Wadah yang Tepat
Cara pertama yang perlu kalian perhatikan dalam merawat ikan cupang adalah memilih wadah yang tepat. Ternyata tidak begitu sulit untuk mendapatkan wadah bagi ikan cupang. Sebab, ikan cupang bahkan bisa hidup di wadah toples sekalipun. Namun demikian, disarankan bagi kalian untuk menggunakan wadah berdiameter 20x15x15 cm, atau sekitar 3 liter, supaya ikan cupang kalian dapat bergerak secara leluasa. Meskipun begitu, perlu diingat bahwa wadah yang terlalu besar juga akan lebih sulit untuk dibersihkan dibandingkan wadah yang lebih kecil.
2. Perhatikan Jenis dan Volume Air
Tidak hanya memilih wadah yang tepat, kalian juga perlu memperhatikan jenis dan volume air di mana ikan cupang kalian akan hidup. Ikan cupang merupakan jenis ikan air tawar, jadi sangat direkomendasikan untuk menggunakan air dari PAM atau sumur yang sudah diendapkan selama sekitar satu hari. Mengenai volume air, ada berbagai pendapat. Ada yang mengatakan bahwa ikan cupang dapat tinggal di kolam kecil, namun ada juga yang mengatakan bahwa ikan cupang sebaiknya tinggal di kolam yang lebih besar karena di alam liar mereka hidup di perairan dangkal dengan volume air yang banyak. Selain itu, ukuran tangki yang besar dan volume air yang banyak dapat memudahkan pemeliharaan suhu air dan siklus nitrogen. Jadi, pastikan volume air pada kolam ikan cupang minimal 2,5 galon, atau bahkan sampai dengan 5 galon.
3. Menjaga Kebersihan Air
Cara merawat ikan cupang selanjutnya adalah menjaga kebersihan air di dalam wadah. Selain memperhatikan jenis air dan volumenya, kalian juga perlu rajin mengganti air kolam ikan cupang kalian 2-3 kali sehari. Jangan lupa untuk endapkan dahulu air yang akan digunakan setidaknya selama semalam. Hal ini dilakukan untuk membuat zat kimia yang ada pada air mengendap, sehingga tidak membahayakan ikan cupang kalian.
4. Memberi Makan yang Tepat
Nah, ini dia yang penting! Kalian harus tahu bahwa ikan cupang itu sebenarnya termasuk jenis ikan karnivora. Jadi, jangan heran kalau makanannya berbeda dengan ikan herbivora atau omnivora lainnya. Ikan cupang dapat diberi makan cacing, serangga, larva serangga, dan pelet khusus untuk cupang. Berikan makanan kepada ikan cupang kalian dua kali sehari agar mereka mendapatkan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan mereka.
5. Jemur Di Bawah Sinar Matahari
Ternyata tidak hanya manusia saja yang butuh berjemur di bawah sinar matahari, tetapi juga ikan cupang! Menjemur ikan cupang di bawah sinar matahari memiliki tujuan untuk membunuh bakteri dari jamur yang ada di kulit dan di wadah ikan cupang. Waktu yang tepat untuk menjemur ikan cupang adalah antara pukul 8 hingga 10 pagi, selama sekitar 30 menit. Namun, pastikan suhu air di dalam kolam tidak terlalu panas ya, karena bisa membahayakan ikan cupang kalian.
6. Memberi Daun Ketapang sebagai Obat Alami
Ada cara alami lainnya untuk merawat ikan cupang kalian, yaitu dengan memberikan daun ketapang. Daun ketapang dapat digunakan sebagai obat antibiotik alami untuk mengatasi luka pada ikan cupang, seperti sirip atau ekor yang terluka. Selain itu, daun ketapang juga dapat membuat pH air stabil.
7. Memberi Garam Khusus
Garam khusus untuk ikan hias ternyata memiliki manfaat yang baik untuk ikan cupang kalian. Garam ini berfungsi untuk menyeimbangkan osmosis dalam tubuh ikan cupang, serta menstabilkan metabolisme mereka dan membantu penyembuhan luka. Tapi ingat, garam yang ditaburkan cukup sebanyak 0,1% dari keseluruhan air akuarium.
8. Memberi Metil Biru untuk Mempercepat Pemulihan
Jika ekor atau sirip ikan cupang kalian patah, jangan khawatir! Kalian bisa memberikan metil biru secukupnya pada air akuarium. Metil biru ini dapat membantu mempercepat pemulihan ikan cupang yang mengalami cedera.
9. Mengobati Ikan Cupang yang Lemas
Jika ikan cupang kalian terlihat lemas atau sakit, kalian bisa mencoba menggunakan pomate dan obat tetra chlor untuk merawat mereka. Caranya cukup tambahkan beberapa tetes metil biru, obat tetra chlor, pomate, dan garam ikan hias ke dalam air kolam. Aduk rata, lalu masukkan ikan cupang kalian ke dalam air tersebut.
10. Mencegah Stres pada Ikan Cupang
Ikan juga butuh lingkungan yang nyaman agar tidak stres, teman-teman! Jadi, supaya ikan cupang kalian tidak stres, buatlah akuarium mereka mirip dengan habitat aslinya. Tambahkan tanaman air atau tanaman imitasi, serta bebatuan di dalam akuarium. Dengan begitu, ikan cupang kalian akan merasa seperti berada di alam liar dan lebih nyaman.
11. Memisahkan Ikan Cupang
Jika kalian memelihara lebih dari satu ikan cupang, ada baiknya untuk memisahkan ikan cupang betina dan ikan cupang jantan selain saat musim kawin. Selain itu, ikan cupang jantan juga sebaiknya ada di kolam yang terpisah dari ikan jenis lain agar tidak terjadi pertarungan antarikan.
Itulah dia, teman-teman! Cara-cara untuk merawat ikan cupang yang sangat penting untuk kalian ketahui. Jadi, apakah kalian sudah semakin yakin untuk memelihara ikan cupang? Jangan lupa juga untuk membeli produk perawatan ikan cupang yang lengkap dan berkualitas agar hasilnya maksimal. Selamat mencoba dan semoga berhasil!