Menggambar Ilustrasi: Alat, Bahan, dan Cara yang Perlu Kamu Ketahui!
Pengertian Menggambar Ilustrasi
Menggambar ilustrasi merupakan kegiatan menggambar karya seni rupa dua dimensi yang bertujuan untuk memperjelas, memperkuat, mempertegas, dan memperindah ide cerita atau narasi. Kata “ilustrasi” sendiri berasal dari bahasa Latin “Illustrare”, yang artinya menjelaskan atau menerangkan. Oleh karena itu, gambar ilustrasi sering diartikan sebagai gambar yang menjelaskan pengalaman dari suatu kejadian atau menerangkan suatu peristiwa.
Gambar ilustrasi terdiri dari lima jenis utama, yaitu ilustrasi karya sastra, vignette, kartun, komik, dan karikatur. Setiap jenis memiliki ciri khasnya masing-masing. Selain itu, teknik dan alat yang digunakan dalam menggambar ilustrasi juga berbeda-beda. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak alat, bahan, dan langkah-langkah menggambar ilustrasi berikut ini!
Alat dan Bahan Menggambar Ilustrasi
Untuk menggambar ilustrasi, kamu bisa menggunakan dua teknik menggambar yang berbeda, yaitu teknik kering dan teknik basah. Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama dalam menciptakan gambar ilustrasi yang indah, namun peralatan yang digunakan pada kedua teknik ini berbeda.
Teknik Kering
Menggambar ilustrasi dengan teknik kering dilakukan dengan peralatan menggambar kering. Kamu tidak membutuhkan air atau minyak untuk mengencerkan media pewarna. Berikut adalah alat dan bahan yang digunakan dalam teknik kering:
- Kertas
Kertas merupakan bahan utama yang kamu butuhkan dalam menggambar ilustrasi. Kamu bisa menyesuaikan ketebalan kertas dengan kebutuhan menggambar kamu, namun usahakan jangan terlalu tipis dan tidak memiliki tekstur. Ada beberapa jenis ukuran kertas yang bisa kamu gunakan, seperti A4, A3, dan kuarto. Selain menggunakan kertas putih pada umumnya, kamu juga bisa menggunakan kertas buram saat latihan menggambar.
- Pensil
Pensil adalah alat utama dalam menggambar ilustrasi. Pensil yang digunakan dapat berukuran 2H, 2B, dan HB. Jenis dan ketebalan pensil bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan menggambar kamu. Pensil 2H biasanya memiliki tekstur yang lebih keras, 2B memiliki tekstur lunak, sedangkan HB memiliki tekstur sedang.
- Penghapus
Saat menggambar ilustrasi, penghapus sangat diperlukan untuk membantu menghapus kesalahan yang terjadi saat menggambar. Sebaiknya kamu menggunakan penghapus yang lentur dan lunak agar tidak merusak kertas gambar saat sedang menghapus.
- Pensil Warna
Apabila kamu ingin menggambar ilustrasi yang berwarna, pensil warna bisa menjadi pilihan yang tepat untuk digunakan. Kamu bisa menggunakannya dengan cara mengarsir atau memblok warna. Selain itu, tekanan yang kamu berikan saat menggunakan pensil warna dapat memengaruhi ketajaman warna yang dihasilkan.
- Krayon
Krayon juga bisa kamu gunakan untuk menggambar dan mewarnai ilustrasi. Terdapat dua jenis krayon, yaitu krayon kapur dan minyak atau lilin. Kamu bisa memilih krayon yang sesuai dengan gaya dan cara menggambar kamu.
Teknik Basah
Teknik basah dalam menggambar ilustrasi menggunakan alat dan bahan yang sedikit berbeda dengan teknik kering. Di sini, kamu akan menggunakan cat minyak, cat air, tinta, dan media lainnya yang membutuhkan air atau minyak untuk mengencerkan warna. Selain itu, media yang digunakan juga berbeda. Kertas HVS biasa tidak cocok digunakan dalam teknik basah karena memiliki tekstur tipis yang tidak mampu menampung air atau minyak dengan baik.
Untuk teknik basah, kamu membutuhkan kertas khusus seperti kertas rough, hot-pressed (HP), dan cold-pressed. Kertas rough memiliki tekstur paling kasar, sedangkan kertas HP memiliki tekstur halus. Kertas cold-pressed memiliki tekstur yang tidak terlalu kasar namun tidak terlalu halus.
Cara dan Langkah Menggambar Ilustrasi
Saat menggambar ilustrasi, terdapat beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan agar gambar ilustrasi yang dihasilkan sesuai dengan harapan. Berikut adalah langkah-langkah menggambar ilustrasi secara umum:
- Menentukan Tema Gambar
Tahapan pertama dalam menggambar ilustrasi adalah menentukan tema gambar. Apa tema dari cerita atau peristiwa yang akan kamu gambarkan, dan siapa target audiens yang akan kamu tuju. Aspek-aspek ini akan menentukan seperti apa gambar ilustrasi yang akan kamu hasilkan.
- Menentukan Jenis Ilustrasi
Setelah menentukan tema, kamu perlu menentukan jenis ilustrasi yang akan kamu gambarkan. Apakah itu ilustrasi karya sastra, komik, karikatur, vignette, atau kartun. Setiap jenis memiliki karakteristik dan ciri khasnya sendiri.
- Menentukan Komposisi, Proporsi, Keseimbangan, dan Kesatuan Objek Gambar
Aspek-aspek ini sangat penting dan perlu diperhatikan saat menggambar ilustrasi. Kamu bisa membuat outline atau garis-garis patokan yang akan membantu menciptakan gambar ilustrasi yang harmonis dan menarik untuk dipandang sebagai satu kesatuan.
- Menggambar Sketsa Global
Sketsa global merupakan coretan dasar elemen-elemen yang akan kamu gambar. Sketsa ini biasanya berupa coretan cepat yang tidak terlalu terperinci. Fungsinya adalah membantu kamu menunjukkan bentuk global dari gambar ilustrasi yang akan kamu buat.
- Melakukan Finishing
Finishing atau penyelesaian gambar biasanya dilakukan dengan membuat arsiran atau memberikan efek shading berupa gelap-terang pada gambar ilustrasi. Pada tahap ini, kamu juga bisa menambahkan detail-detail untuk menyempurnakan gambar ilustrasi kamu.
Kesimpulan
Menggambar ilustrasi adalah kegiatan yang menyenangkan, terutama bagi mereka yang senang menggambar dan melukis. Dalam menggambar ilustrasi, kamu perlu memperhatikan alat, bahan, dan teknik yang digunakan. Teknik kering dan teknik basah memiliki perbedaan dalam alat dan media yang digunakan.
Dalam menggambar ilustrasi, langkah-langkah seperti menentukan tema gambar, jenis ilustrasi, komposisi, proporsi, keseimbangan, serta melakukan sketsa global dan finishing sangat penting untuk menciptakan gambar ilustrasi yang indah dan menarik.
Jadi, jika kamu suka menggambar dan melukis ilustrasi, yuk coba terapkan tips dan trik di atas. Selamat mencoba!